8 Alat Musik Tradisional Indonesia Yang Kamu Harus Tahu

Alat Musik Tradisional Indonesia

Indonesia adalah negara yang kaya akan berbagai keragamannya. Keragaman suku, ras, bahasa, budaya, dan hal lainnya. Salah satu contohnya adalah keragaman alat musik pada tiap-tiap daerah. Setiap daerah di Indonesia memiliki alat musik tradisional khas daerah masing-masing.

Bahkan alat musik tradisional dari Indonesia sendiri sudah banyak yang terkenal di luar negeri. Jika Kamu belum tahu banyak alat musik tradisional dari berbagai macam daerah di Indonesia, simakĀ  info alat musik tradisional Indonesia yang ada di bawah ini.

1. KecapiAlat Musik Tradisional Indonesia

Alat musik tradisional Indonesia pertama yang perlu Kamu ketahui adalah Kecapi atau Kacapi. Kecapi merupakan alat musik yang berasal dari Jawa Barat. Alat musik ini biasa dimainkan sebagai alat musik utama dalam Tembang Sunda dan Kacapi Suling. Cara memainkan Kecapi adalah dengan memetik senarnya.

2. GendangAlat Musik Tradisional Indonesia

Gendang atau Kendang adalah instrumen dalam gamelan yang fungsi utamanya mengatur irama. Instrument ini dibunyikan dengan pukulan tangan, tanpa alat bantu apapun. Gendang sendiri terdapat bermacam jenis dan asal daerahnya.

  • Gendang Melayu berasal dari Sumatera Utara, Riau
  • Kendang atau Gendang berasal dari Jawa Tengah dan Jawa Barat
  • Gendang Panjang berasal dari Kepulauan Riau
  • Gendang Oku berasal dari Sumatera Selatan

3. AngklungAlat Musik Tradisional Indonesia

AngklungĀ  adalah alat musik multitonal (bernada ganda) yang secara tradisional berkembang dalam masyarakat Sunda. Alat musik ini terbuat dari bambu dan untuk membunyikannya Kamu cukup menggoyangkannya saja. Angklung terdaftar sebagai Karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia oleh UNESCO sejak November 2010.

4. SasandoAlat Musik Tradisional Indonesia

Alat musik tradisional Indonesia yang selanjutnya adalah Sasando. Sasando adalah sebuah alat musik dawai yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik ini berasal dari Pulau Rote, Nusa Tenggara Timur. Sasando menurut Organologi tergolong dalam Sitar tabung Bambu.

 

Baca Juga : Sacha Inchi, Kacang Mahal Yang Belum Populer Di Indonesia

5. KolintangAlat Musik Tradisional Indonesia

Kolintang adalah alat musik pukul tradisional Minahasa dari Sulawesi Utara. Instrumen ini terdiri dari bilah-bilah kayu yang berderet dan terpasang di atas sebuah bak kayu. Kolintang dalam masyarakat Minahasa digunakan untuk mengiringi upacara adat, tari, menyanyi, dan bermusik. Pada tahun 2013, alat musik Kolintang diakui sebagai warisan budaya tak benda Indonesia oleh kementrian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.

6. Sampe

Alat Musik Tradisional Indonesia

Mungkin nama Sampe masih cukup asing bagi kebanyakan orang. Sampe merupakan alat musik tradisional Suku Dayak. Penyebutan alat musik yang dimainkan dengan cara dipetik ini berbeda-beda dalam tradisi masing-masing sub suku dayak yang ada di Kalimantan Timur.

7. TifaAlat Musik Tradisional Indonesia

Tifa merupakan alat musik khas Indonesia bagian Timur, khususnya Maluku dan Papua. Alat musik ini terbuat dari sebatang kayu yang dikosongi atau dihilangi isinya dan pada salah satu sisi ujungnya ditutupi. Biasanya penutupnya menggunakan kulit rusa untuk menghasilkan suara yang bagus dan indah. Setiap suku di Maluku dan Papua memiliki tifa dengan ciri khas nya masing-masing.

8. ArambaAlat Musik Tradisional Indonesia

Alat musik yang terakhir adalah Aramba. Aramba atau Arumba adalah alat musik tradisional yang berasal dari Kabupaten Nias, sumatera Utara. Alat musik ini dipakai oleh warga setempat dalam acara kesenian daerah, seperti penikahan. Aramba terbuat dari tembaga, kuningan, suasa dan nikel. Alat musik ini juga konon katanya mempunyai nilai keramat alias mistis menurutk kepercayaan warga Nias.

 

Pos Terbaru