Cara Meningkatkan Stamina Merpati Tinggian

merpati tinggian

Cara Meningkatkan Stamina Merpati Tinggian – Meskipun suara merpati hanya monoton, ternyata merpati juga bisa mengikuti perlombaan. Biasanya perlombaan merpati paling populer, yaitu kompetisi balap merpati dan merpati tinggian.

Jadi, apa yang terlihat bukan suaranya, tetapi kemampuan merpati terbang tinggi dan cepat menuju garis finish atau titik pendaratan. Lalu, apakah lomba merpati balap dan merpati tinggi menggunakan berbagai jenis ras merpati?

Perbedaan merpati balap dan merpati tinggian

Nah, untuk ini sepertinya sama, hanya saja pelatihan terbang mungkin berbeda. Sebab, Merpati balap dilatih untuk kecepatan jarak dekat menuju target. Sementara itu, Merpati Tinggian dilatih untuk jatuh dari ketinggian terbang dan menuju titik pendaratan.

Harap anda perhatikan, jarak mulai dan selesai untuk kompetisi merpati balap biasanya mulai dari 500 meter hingga 1.200 meter. Lokasi terbang di jalur lurus tanpa hambatan, seperti di bidang atau sawah.

Berbeda dengan merpati tinggi, yang harus terbang tinggi terlebih dahulu kemudian turun dengan cepat dan tepat sasaran. Ya, penurunan Merpati Tinggian tidak sembarangan, tetapi ada lokasi pendaratan yang telah ditentukan.

Baca juga : Jenis Burung Kacer dan Cara Merawatnya Agar Gacor

Cara Merawat Merpati Tinggian

Perhatikan jenis makanan

Untuk makanan peternak berikan makan berupa jagung, beras merah dan kacang hijau. Jika minum biasanya diberi air minum dikombinasikan dengan neo antiseptik, ia memiliki tujuan untuk menahan penyakit dan kutu dalam bulu merpati tercinta Anda. Selain minuman dan makanan di atas diberikan injeksi vaksin setiap tiga bulan.

Lakukan Penjemuran

Merpati juga harus dikeringkan atau dijemur setiap pagi di bawah sinar matahari langsung sehingga burung-burung tidak mudah untuk mendapatkan penyakit dan membuat tulang mereka kuat. Tulang yang kuat benar-benar dibutuhkan oleh merpati tinggi ingat jarak terlepas ketika perlombaan benar-benar jauh.

Latihan

Satu tindakan sebagai persyaratan merpati dapat menang atau mungkin tidak. Memiara dan melatih merpati diperlukan kesabaran. Burung harus anda latih dari kecil sampai burung ingin berpartisipasi dalam perlombaan.

Lakukan uji coba

Selain dilatih sendirian Merpati dengan rajin mencoba dengan merpati memiliki tetangga atau teman sesama penggemar merpati. Menjelang hari perlombaan Merpati sebaiknya semakin sering dicoba. Setelah eksperimen dengan merpati tetangga mempertajam ketajaman dengan mengikuti perlombaan yang sering.

Mandi sebelum balapan

Akhir dari panduan dari seorang kolega yang tidak ingin dinamai adalah jika dia menginginkan perlombaan, malam harus dimandikan dengan sampo sehingga bulunya bersih untuk terbang dan ringan.

Resep Jamu Merpati Tinggian

resep jamu merpati tinggian

Anda dapat meramu makanan jamu merpati kolong sehingga napasnya panjang dan stamina kuat. Apa yang dibutuhkan untuk membuat ramuan jamu merpati tinggian?

Bahan-bahan:

  • Kuning telur ayam atau bebek = 3 item.
  • Madu alami atau klanceng = 10 sendok makan.
  • Kunyit atau kunir halus = 10 sendok makan.
  • Kencur yang telah dihaluskan = 5 sendok makan.
  • Temu Kunci = Ukuran ibu jari dewasa.
  • Umbi rumput teki = 5 item.
  • Sarang burung walet = Opsional.

Cara Membuat Jamu Merpati Kolong:

  1. Kuning telur dicampur dengan madu, kemudian diaduk sampai kental.
  2. Temu Kunci, kunyit, kencur, dan umbi rumput teki dibakar, lalu parut dan tumbuk sampai halus.
  3. Semua bahan dicampur dengan kuning telur dan madu dan aduk sampai tercampur secara merata.
  4. Kemudian, campuran itu dikeringkan di bawah sinar matahari terik sampai setengah kering.
  5. Bentuk adonan butiran seperti pil kecil.
  6. Jika sudah menjadi butiran pil kecil, racikan jamu merpati tinggian dikeringkan kembali dengan melakukan penjemuran kembali.
  7. Celupkan ke dalam minyak ikan, jika Anda ingin ramuan ini lebih manjur.
  8. Berikan ramuan pakan merpati ini pada malam hari setiap 2-3 hari sebanyak 1 item.

Setelah diberi ramuan, biarkan Merpati beristirahat total sampai hari berikutnya.

Jangan mencampur ramuan jamu ini dengan pakan berisi efek panas, seperti jahe, lada, daging, dan lainnya. Ini untuk tidak mengganggu konsentrasi burung saat dilatih atau selama perlombaan.

Baca juga : Cara Merawat Kura-Kura di Rumah Untuk Pemula

Pos Terbaru