Berbagai macam hewan yang ada di dunia telah menjadi pendamping hidup manusia, baik itu untuk makanan, hewan peliharaan, dan keperluan lainnya. Tapi tahukah Anda bahwa hewan-hewan tertentu dalam suatu kebudayaan dan kepercayaan dianggap sebagai hewan yang suci? Berikut merupakan 10 Hewan yang dianggap suci oleh beragam kepercayaan.
Daftar Isi
Sapi
Sapi merupakan hewan yang sangat bermanfaat untuk manusia. Binatang ini hampir semua bagian tubuhnya dapat termanfaatkan. Susunya dapat Anda konsumsi, kotorannya dapat Anda gunakan sebagai pupuk, selain itu sapi juga berguna sebagai pembajak sawah, daging konsumsi, dan masih banyak lainnya. Beragam manfaat yang ada pada sapi membuat hewan ini suci dalam beberapa kepercayaan khususnya Hindu, Jainisme, dan Zoroastrianisme. Saking ekstrimnya beberapa kepercayaan, bahkan ada yang menganggap bahwa meminum air kencing sapi dapat membuahkan berbagai macam manfaat.
Harimau
Harimau merupakan hewan suci berdasarkan cerita dari berbagai macam kalangan masyarakat di dunia. Contohnya adalah di Korea, hewan ini merupakan “wali” dari barat yang melambangkan semangat dewa. Mereka melambangkan kekuatan dan keberanian yang dapat mengusir kejahatan. Selain itu hal ini akan membawa keberuntungan. Sedangkan di Nepal, terdapat festival Bagh Jatra, yang mana warga menari dengan kostum harimau. Belum lagi mengenai harimau putih, lebih suci lagi karena melambangkan kebijaksanaan dan dapat mengatasi berbagai macam cobaan dalam hidup. Dalam berbagai negara lain, harimau melambangkan keperkasaan dan kelincahan yang sekarang terlindungi karena jumlahnya yang semakin sedikit di alam liar.
Gajah
Thailand menggunakan gajah sebagai simbol negara mereka. Sedangkan dalam kepercayaan agama Hindu, gajah berkaitan erat dengan dewa “Ganesha” yang berwujud seperti gajah dan melambangkan ilmu pengetahuan, kebijaksanaan, ketenangan, dan kekuatan. Masyarakat India selatan mendirikan berbagai macam kuil untuk menyembah gajah. Selain itu gajah menjadi hewan yang memiliki alur hidup positif, tidak mau membuat keributan, menginginkan ketenangan, dan tidak akan menyerang kecuali terganggu.
Baca Juga : 7 Mitos Unik Dari Negara Lain Yang Masih Dipercaya
Kambing
Pada zaman kuno di Suriah, kambing merupakan salah satu simbol hewan yang berfungsi untuk pernikahan raja. Menurut Kepercayaan, kambing akan mengenakan kalung perak dan berkeliling kota selama proses pernikahan berlangsung. Hal ini kemudian berguna untuk menghilangkan kejahatan umat manusia.
Kemudian di Afrika, masyarakat menganggap kambing sebagai dewa utama mereka. Sedangkan di Yunani, dewa ‘Pan’ tergambarkan memiliki bentuk yang mirip kambing. Dalam cerita romawi, Dionysus memiliki keterikatan yang kuat terhadap kambing.
Anjing
Anjing merupakan hewan yang setia dan masih menjadi favorit hewan peliharaan saat ini. Di negara India dan Nepal, anjing merupakan salah satu hewan yang sangat terhormat. Terdapat festival 5 hari di Tihar yang mana masyarakat menyembah anjing. Dalam keyakinan Hindu, anjing menjadi utusan dewa kematiandan penjaga untuk pintu surga. Pada 14 November di Nepal mereka merayakan Kukur Tyohar (hari anjing). Dalam kepercayaan mesir kuno, anjing terkait dengan Anubis, dewa kematian yang wajah atau kepalanya mirip anjing.
Kuda
Dalam agama Hindu dan Buddha, terdapat dewa yang berkepala kuda bernama Hayagriva. Dewa ini merupakan salah satu yang paling dihormati. Di India, suku Gond menyembah bantuk berbentuk kuda. Umumnya penyembahan kuda merupakan hal yang dilakukan oleh masyarakat Indo-Eropa dan Turki.
Kucing
Masyarakat Mesir Kuno sangatlah memuja kucing. Hal ini karena kucing memiliki kemampuan untuk mengontrol ular dan membasmi hama yang membuat masyarakat menjadi tenang. Saking sucinya, bahkan membunuh kucing di Mesir menjadi sebuah pelanggaran yang berat. Mereka bahkan memumikan kucing seperti manusia pada zaman itu.
Monyet
Dalam agama Hindu, monyet merupakan salah satu makhluk hidup yang suci. Oleh karena itu banyak sekali kuil yang menjadi tempat tinggal monyet dan diurus oleh masyarakat setempat. Dalam masyarakat Hindu, Hanuman merupakan Dewa yang berbentuk Monyet. Hal ini dapat Anda lihat juga pada pulau Dewata Bali, habitat para monyet berada pada pura maupun tempat wisata / penyembahan lain yang menjadi habitat hidup bagi monyet-monyet tersebut.
Ular
Pada bagian Amerika Utara, masyarakat Hopi menyelenggarakan tarian ular setiap tahunnya untuk menyatukan roh kelok dan meremajakan kualitas alam sekitar. Kemudian pada budaya Hindu, Dewa Siwa merupakan Dewa yang menggunakan ular kobra di lehernya. Selain itu dewa ular sangat populer dari kalangan budaya kamboja, naga yang terkutuk dalam cina, dan pada bagian belahan dunia lainnya seperti Mesopotamia.
Baca Juga : Mitos Malam 1 Suro Dilarang Keluar Rumah