Makanan yang Perlu Dihindari Pada Saat Luka

Makanan Dihindari Saat Luka

Selain pemberian obat dan perawatan yang tepat, makanan yang dikonsumsi ternyata juga berpengaruh pada cepat atau lambatnya proses penyembuhan luka. Hal tersebut berkaitan dengan kandungan nutrisi yang berada di dalam makanan. Jika Anda salah mengonsumsi makanan, hal tersebut justru dapat membuat luka lebih lama sembuh. Berikut beberapa makanan yang perlu dihindari pada saat luka.

Makanan yang Mengandung Rempah

Jahe

Makanan yang mengandung rempah aditif memang sering dijumpai pada makanan sehari-hari masyarakat Indonesia. Rempah-rempah seperti kunyit dan jahe juga banyak dijadikan jamu untuk menjaga kebugaran tubuh. Tapi tahukah Anda? rempah seperti jahe dan kunyit justri dapat menghambat proses penyembuhan luka.

Hal tersebut sudah diteliti di John Hopkins Medical School. Luka luar yang masih basah sangat membutuhkan penggumpalan darah agar cepat mengering, tetapi rempah-rempah tersebut jutru memiliki sifat sebaliknya yaitu mengurangi risiko penggumpalan darah. Oleh karena itu, rempah termasuk dalam makanan yang perlu dihindari pada saat penyembuhan luka.

Gula

Gula

Gula atau makanan yang mengandung gula juga merupakan salah satu makanan harus dihindari pada saat proses penyembuhan luka. Hal ini karena gula akan mempengaruhi tingkat kolagen di kulit Anda. Kolagen adalah komponen penting dari penyembuhan luka. Gula juga sangat merusak kekebalan karena mengganggu kemampuan sel darah putih untuk menhancurkan bakteri, sehingga proses penyembuhan luka akan menjadi lebih lama.

Baca Juga : Rekomendasi Makanan yang Dapat Mempercepat Penyembuhan Luka

Untuk mengetahui asupan makanan yang baik ataupun pantangan pada saat proses penyembuhan luka, Anda bisa berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Selain itu, Anda juga harus menerapkan pola hidup sehat dan selalu berhati-hati pada saat melakukan aktivitas agar tidak terluka.

Untuk Berbagai macam makanan menarik dan gambarnya Anda dapat mencoba link berikut.

Pos Terbaru